Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) merupakan upaya yang utuh dalam membangun 6 C, yaitu collaboration (kerjasama), creativity (kreatifitas), critical thinking (berfikir kritis), communication (berkomunikasi), citizenship (kewarganegaraan), dan character (karakter). Dalam kompetisi debat, secara berkesinambungan, beberapa unsur dalam 6C dibangun dan dikuatkan. Terutama, bobot tertingginya adalah membangun dan mengembangkan karakter dan kemampuan berpikir analitis dan kritis mahasiswa.
Kompetisi debat ini menuntut wawasan yang luas, kemampuan berbahasa yang baik, dan kemampuan berargumentasi. Kemampuan bahasa yang baik akan meningkatkan kemampuan komunikasi mahasiswa dalam berinteraksi dengan masyarakat internasional, sedangkan kemahiran dalam berargumentasi akan meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk membuat keputusan berdasarkan analisis yang logis dan faktual.